Kisah Para Nabi Untuk Anak

judul asli: Qisash Al-Anbiya lil Athfal

penulis: DR. Hamid Ahmad Ath-Thahir

penerbit asal: Daarul-Fajr li At-Turats

Tahun terbit: 2001

cetakan: pertama

Edisi Bahasa Indonesia:

Judul : Kisah Para Nabi Untuk Anak

Penerjemah: Masturi Irham dan M. Asmuni Tamam

Editor: Ir. Sumbodo & Eni Oesman, BA

Desain muka & Perwajahan isi: Salma & Oktar

Cetakan Pertama: Desember 2006

cetakan ke 10

penerbit Irsyad Baitus Salam, Bandung

cover belakang:

Sebagaimana karya-karya DR. Hamid Ahmad Ath-Thahir lainnya yang mengkhususkan hasil tulisannya untuk anak, kembali beliau menghadirkan buku lainnya berjudul Qisash Al-Anbiya lil Athfal dan Hayaaty Muhammad SAW lil Athfal, yang kami sajikan dan kemas dalam satu buku dengan judul Kisah Para Nabi Untuk Anak.

Buku ini mengisahkan cerita para Nabi dan Rasul Allah yang diutus menyampaikan dakwah kepada umatnya, dengan segala bentuk penghinaan dan penyiksaan mereka sebagai bentuk ujian dan cobaan kepada mereka, mulai Nabi Adam AS, bapak para Nabi, dengan sekian banyak putra-putri yang dilahirkan Hawa, dalam keadaan kembar laki-laki dan perempuan, yang kemudian hari dari perkawinan silangnya mereka berkembang hingga generasi kita sekarang; Nabi Idris AS yang dicintai penduduk berbagai penjuru dunia, karena telah mengajarkan berbagai ilmu yang bemanfaat, dan mengajarkan kepada mereka bagaimana menyembah Allah SWT dengan cara terbaik dan berdoa kepada-Nya; Nabi Hud dengan kegigihannya mengajak kaumnya ke jalan yang benar, tetapi tetap ditolaknya, kecuali sebagian kecil saja, sehingga Allah menurunkan adzab berupa angin dingin menyengat yang menghancurkan segala yang ada; Nabi Ibrahim dengan kisah pencarian Tuhannya dan kisah penyembelihannya terhadap putranya, Nabi Ismail; Nabi Syuaib yang terkenal dengan kekayaan, kedermawanan, kesabaran, dan sifatnya yang banyak bersyukur kepada Allah SWT; Nabi Isa As yang diangkat oleh Allah SWT ke langit untuk diselamatkan dari kerajaan kaum Yahudi yang ingin membunuh dan menyalibnya; serta Nabi-Nabi lainnya hingga Nabi Muhammad SAW yang sangat disayangkan kalau dilewatkan.

sumber: http://informasi-buku.blogspot.com/